AKIBAT MEREBUS BOTOL SUSU, INI PENYAKIT BERBAHAYA YANG DAPAT DITIMBULKAN


Sebagian ibu masih sangat percaya bahwa jika ingin membersihkan atau mensterilkan botor susu, maka dia harus merebus botol tersebut agar kembali steril dan juga aman digunakan oleh si bayi.

Tapi justru hal itu adalah keliru karena pada dasar nya merebus botol susu malah akan menyebabkan berbagai macam penyakit berbahaya bisa menghinggap bayi anda termasuk penyakit kanker bisa mengenai bayi anda.

Sebab menurut ahli gizi kebanyakan botol bayi itu terbuat dari bahan plastik polikarbonat, dan ternyata jika jenis plastik polikarbonat di panaskan akan bisa menimbulkan senyawa kimia yaitu bisphenol-A ( BPA ) yang dimana zat tersebut sangatlah berbahay untuk tubuh apalagi untuk tubuh si bayi karena itu akan bisa mengganggu sistem saraf, sistem imun serta sistem reproduksi.

Maka dari itu jika ibu ingin membeli botol susu untuk si bayi maka yang dilakukan carilah botol susu yang terbuat dari bahan yang aman yang dimana biasa nya akan ada keterangan, berlambang #2 HDPE, #4 LDPE dan juga #5 PP. Atau yang lebih mudah untuk kita bisa mengenalinya, kita hanya perlu untuk melihat nomor 2, 4, dan juga 5 saja di bagian bawah botol susu bayi.

untuk membuat botol susu bayi anda steril maka sebaik nya anda jangan pernah merebus nya, anda cukup mengocok botol air susu anda dengan air hangat, dengan begitu akan menjadi lebih sehat dan aman.

Jadi Buat Ayah bunda yang membaca artikel ini Tolong sampaikan pada yang lain agar mereka juga memahami bahayanya Merebus Botol Susu.

Jangan pernah remehkan satu kebaikan meski itu hanya share di media sosial, karena bisa berlipat ganda jika anda share info berharga ini sehingga dapat memberi manfaat bagi yang lain. Kemudian banyak lagi yang melakukan share, niscaya tercatat bagi anda kebajikan yang banyak!
AKIBAT MEREBUS BOTOL SUSU, INI PENYAKIT BERBAHAYA YANG DAPAT DITIMBULKAN AKIBAT MEREBUS BOTOL SUSU, INI PENYAKIT BERBAHAYA YANG DAPAT DITIMBULKAN Reviewed by bisnisrumahq.blogspot.com on Friday, August 19, 2016 Rating: 5

No comments:

Powered by Blogger.